Model

Berita Daerah

Pemuda dan Mahasiswa Simalungun Sampaikan Aspirasi Kepada Bupati dan DPRD Kabupaten Simalungun

68
×

Pemuda dan Mahasiswa Simalungun Sampaikan Aspirasi Kepada Bupati dan DPRD Kabupaten Simalungun

Sebarkan artikel ini

Simalungun, metrorayanews.com [Selasa, 2 September 2025] –

Kami, pemuda dan mahasiswa Kabupaten Simalungun yang tergabung dalam berbagai Pemuda dan kemahasiswaan, hari ini menyampaikan aspirasi dan tuntutan kepada Bupati Kabupaten Simalungun dan DPRD Kabupaten Simalungun.

Aspirasi ini lahir dari keprihatinan atas kondisi Isu Nasional, pembangunan, Keadilan dan Kesejahteraan Rakyat yang dirasakan belum optimal di Kabupaten Simalungun. Sebagai generasi penerus bangsa, kami merasa terpanggil untuk menyuarakan kebutuhan masyarakat, khususnya kaum muda yang seringkali belum mendapatkan perhatian maksimal.
Adapun poin-poin utama yang kami sampaikan adalah sebagai berikut:

1. Menyampaikan laporan realisasi janji kampanye secara terbuka kepada publik dengan indikator terukur.
2. Menyediakan wadah nyata bagi anak muda kreatif, termasuk pelatihan, akses modal, dan dukungan di sektor ekonomi kreatif.
3. Memperbaiki infrastruktur jalan strategis dan akses wisata, khususnya menuju Danau Toba dan jalan antarwilayah, dengan anggaran yang transparan dan tepat sasaran.
4. Memberikan insentif guru honorer dan pembayaran gaji tepat waktu, serta mempercepat pengangkatan guru honorer menjadi ASN/PPPK.
5. Melakukan revitalisasi perpustakaan daerah, termasuk sarana, prasarana, digitalisasi, dan peningkatan kualitas pustakawan profesional.
6. Evaluasi program Makanan Bergizi Gratis (MBG).

Selain Bupati Simalungun Anton Achmad Saragih, Dokumen yang ditandatangani pada 2 September 2025 itu juga turut dibubuhi tanda tangan Ketua BEM STAI Panca Budi Perdagangan Simalungun Nia Ramadhani, CPM dan Korlap BEM SI Rifki Muflih Rambe.
Penasehat BEM STAI Panca Budi Perdagangan Muhammad Nasrin Syahputra, CPM, saat bertanya kepada Bupati Simalungun Anton Achmad Saragih, mengenai pelatihan Badan Usaha Milik Nagori (BUMNAG) yang sudah dilaksanakan ataupun pelatihan Koperasi Merah Putih (KMP) yang akan dilaksanakan dengan menggunakan Anggaran Dana Nagori (ADN) dengan besaran Rp 10 juta untuk setiap Nagori, Bupati Simalungun tidak menjawabnya sama sekali.

“Kami sangat kecewa kepada Bupati Simalungun, walaupun Bupati menerima kami dengan baik, tetapi pertanyaan kami mengenai pelatihan-pelatihan yang sudah digelar atau pun yang akan digelar tidak dijawab sama sekali.”ucap Muhammad Nasrin Syahputra, CPM didampingi Rifki Muflih Rambe.
Masih dikatakannya, pelatihan itu hanya menghambur-hamburkan uang rakyat, sementara Presiden RI Prabowo melakukan efisiensi anggaran di segala bidang.
“Masih banyak masyarakat Simalungun ini yang miskin, Kan uangnya lebih baik digunakan untuk masyarakat yang miskin dari pada dilakukan pelatihan seperti itu. apa pelatihan itu hanya modus untuk meraup aggaran yang ada.

Ramadan S Manurung S,Pd
Ketua PK KNPI Kec. Bandar Masilam Juga menyampaikan Terkait Persoalan yang ada di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di Kabupaten Simalungun yang dimana segara ditindaklanjuti agar Pamuda tidak terpecah belah karna adanya Oknum OKP yang mengakui yang sah tercatat di Kesbangpol Kab. Simalungun dan Dispora Kab. Simalungun karena sesuai dengan visi misi KNPI menjadikan Pemuda pemersatu bangsa dan segera tindak lanjut PUNGLI-PUNGLI yang ada di Kek Sei Mangkei, yang dimana banyak pemuda setempat simalungun yang kecewa persoalan pengutipan ketika ingin bekerja.

Dilanjutkan Bung Ramadan S Manurung S, Pd Selaku Ketua PK KNPI Kec. Bandar Masilam
“Kami berharap, Bupati dan DPRD tidak hanya mendengar, tetapi juga menindaklanjuti aspirasi ini dalam bentuk kebijakan nyata demi kepentingan masyarakat Kabupaten Simalungun,”
Melalui siaran pers ini, kami mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya generasi muda, untuk tetap aktif berkontribusi dan mengawal jalannya pembangunan di Kabupaten Simalungun.
Hidup Mahasiswa!
Hidup Pemuda!
Hidup Rakyat Indonesia!
Simalungun,(Red)